AGAM, - Sebanyak 74 kasus kebakaran terjadi di Kabupaten Agam, (Sumbar). Kebakaran yang terjadi periode Januari hingga April 2022, menyebabkan kerugian mencapai Rp 4, 57 miliar.
"Kerugian kebakaran berasal dari 74 kejadian kebakaran di daerah itu, " kata Kepala Satpol PP Damkar Agam, Dandi Pribadi, Sabtu (4/6/2022).
Ia mengatakan ada delapan kejadian kebakaran pada Januari dengan kerugian Rp 675 juta, Februari sebanyak 17 kejadian dengan kerugian Rp 1, 70 miliar.
"Maret ada 26 kejadian dengan kerugian Rp 879 juta dan April 23 kejadian dengan kerugian Rp 1, 42 miliar, " katanya.
"Kebakaran itu akibat kebocoran gas, korsleting dan lainnya yang terjadi di Kecamatan Lubukbasung, Tanjungmutiara, Banuhampu, Baso dan lainnya, " katanya.
Jumlah kebakaran pada 2021 sebanyak 139 kejadian dengan kerugian Rp23, 9 miliar. Sementara korban meninggal dunia pada 2021 sebanyak satu orang dan tahun ini nihil.
"Pada tahun ini hanya mengalami luka bakar sebanyak tujuh orang, " katanya.
Dirinya mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dengan cara menjauhkan api dengan bahan mudah terbakar, mengganti jaringan listrik yang berusia di atas 15 tahun dan lainnya.(**)
Baca juga:
Buronan Kasus Pengrusakan Hutan Ditangkap
|